Pabrikan Baterai Ebike, Gouach, Mendapat Penghargaan Taipei Cycle Green Award

Pabrikan baterai Prancis yang dapat diperbaiki, Gouach, telah memenangkan Taipei Cycle Award untuk baterai inovatif yang dirancang ramah lingkungan untuk mikromobilitas di sektor e–bike.
Dengan keprihatinan akan keberlanjutan baterai yang semakin banyak digunakan di berbagai sektor, mulai dari alat-alat listrik hingga mobilitas, produk ini merupakan langkah yang menggembirakan untuk mengurangi pemborosan.
Baterai Gouach menampilkan desain yang telah dipatenkan, dengan teknologi las tanpa titik (spot welding) yang memungkinkan penggantian komponen yang rusak dengan mudah dan aman. Dengan komponen minimum untuk perbaikan dan daur ulang yang mudah, baterai mengurangi limbah elektronik.
Menggunakan konektivitas Bluetooth dan Wi-Fi untuk diagnosis dan pemecahan masalah jarak jauh, algoritme internal semakin mengoptimalkan masa pakai baterai. Baterai ini meraih Taipei Cycle d&I Gold Award – Green Prize minggu ini.
“Kami merasa terhormat menerima TAIPEI CYCLE Gold Award – Green Prize untuk baterai ramah lingkungan kami,” kata Alexandre Vallette, CEO dan pendiri Gouach.
Selain produk baterai yang dapat diperbaiki, industri bersepeda saat ini memiliki sejumlah skema dan inisiatif untuk mengurangi dampak lingkungan dari baterai yang digunakan dalam ebike, dengan Asosiasi Sepeda Inggris baru-baru ini menyiapkan koleksi baterai listrik dan layanan baterai dengan ERP. Specialized telah bermitra dengan Ecolamp Recycling Solutions di Inggris Raya untuk menangani akhir masa pakai baterai ebike.
Didirikan pada tahun 2018, Gouach merancang, memproduksi, dan merakit baterai di Prancis dan berkomitmen terhadap keberlanjutan dalam industri baterai yang dapat diperbaiki. Pada awal 2022, perusahaan mengumpulkan dana €3,3 juta untuk pekerjaannya mengurangi dampak lingkungan dari baterai litium ini.
Gouach merancang, mengembangkan, dan memproduksi baterai lithium-ion yang ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk mobilitas mikro yang beroperasi dalam ekonomi sirkular.
Dalam baterai konvensional, sel-sel dilas bersama sehingga tidak ekonomis untuk diperbaiki atau jarang didaur ulang. Baterai Gouach dibuat tanpa pengelasan titik (spot welding), membuatnya mudah untuk dirakit, diperbaiki, dan didaur ulang. Dibutuhkan kurang dari 10 menit untuk mengakses dan mengganti sel baterai.
Sumber: https://cyclingindustry.news/micromobility-focused-repairable-battery-wins-taipei-cycle-green-award/